Jumat, 09 November 2012

Cara Mengatasi Ketakutan Naik Pesawat

Bagi beberapa orang, ketakutan naik pesawat sangatlah nyata. Perasaan ketakutan ini sangat tidak rasional hingga bahwa membuat orang tersebut membatalkan penerbangan. Hal seperti ini sangat merugikan terutama jika anda harus banyak berdampingan dengan pesawat untuk mendukur karir anda. Ketakutan naik pesawat biasanya tidak terjadi begitu saja, ada beberapa latar kejadian yang membuat seseorang menjadi seperti itu. Misalnya saja karena terlalu sering menonton berita kecelakaan pesawat, pembajakan pesawat, atau beberapa kali pernah mengalami guncangan saat naik pesawat. Gejala seseorang takut naik pesawat berbeda-beda, ada yang merasa tidak nyaman saat melihat gambar pesawat, ada yang berkeringat, mual-mual, bahkan ada yang pingsan jika berdekatan dengan pesawat.
Cara Mengatasi Ketakutan Naik Pesawat
Mengatasi ketakutan naik pesawat bukan perkara yang mudah, setidaknya perlu usaha ekstra keras agar anda terbebas dari perasaan paranoid ini. Bila anda termasuk orang yang takut naik pesawat, silakan ikuti beberapa tips berikut ini:

Lakukan persiapan dengan matan

Mempersiapkan diri dengan matang sebelum naik pesawat akan membuat rasa segan dan takut tidak mudah datang. Silakan anda data kembali apakah semua persiapan sudah matang. Hindari berkemas buru-buru, sebaiknya anda mengambil waktu beberapa hari sebelum keberangkatan.

Datang ke bandara lebih awal

Berangkat lebih awal juga membantu anda mengatasi stress berlebihan. Anda bisa datang ke bandara 1 atau 2 jam sebelum keberangkatan sehingga anda tidak stress jika terjadi delay atau kendala lainnya. Tiba di tempat tujuan sejak awal juga sangat membantu anda mengatasi stress. Anda jadi punya lebih banyak waktu untuk menemukan tempat menginap dan relaksasi.

Makan makanan bergizi

Memakan makanan sehat juga bisa membantu anda mencegah stress selama penerbangan yang panjang. Sempatkan diri anda untuk makan besar sebelum keberangkatan. Jangan memakan makanan yang tidak sehat seperti makanan cepat saji, sebaiknya anda menggantinya dengan makanan 4 sehat 5 sempurna. Selain itu anda juga sebaiknya minum yang banyak karena tekanan atmosfer di dalam kabin bisa membuat alkohol bekerja sehingga rasa takut anda akan menjadi-jadi.

Melakukan aktivitas menyenangkan

Melakukan aktivitas menyenangkan akan membantu anda mengatasi ketakukan naik pesawat. Misalnya anda memiliki hobi merakit robot, bawalah salah satu robot dalam perjalanan dan silakan anda habiskan waktu di pesawat dengan merakitnya. Jika anda suka bernyanyi, anda bisa bernyanyi-nyanyi kecil di pesawat. Intinya cari kegiatan yang bisa mengalihkan perhatian anda.

Relaksasi

Relaksasi akan sangat membantu untuk mengatasi ketakukan naik pesawat. Cara termudah melakukan relaksasi adalah dengan mengatur nafas. Tarik dan hembuskan nafas yang dalam dengan mata tertutup. Lakukan hal ini berulang kali hingga anda merasa sangat nyaman dan tenang. Relaksasi juga bisa anda lakukan dengan bercanda gurau bersama orang-orang di sekitar anda.

Tidur

Tidur akan membuat anda tidak sadar sedang naik pesawat. Misalnya anda akan berada di dalam pesawat selama 2 jam, silakan habiskan waktu tersebut untuk tidur. Tidak sulit memaksa tubuh agar bisa tidur di dalam pesawat. Sebelum melakukan penerbangan anda bisa melakukan aktivitas yang melelahkan. Setelah melakukan aktivitas ini anda biasanya akan langsung mengantuk dan ingin tidur. Bisa juga dengan makan besar hingga kenyang karena rasa kenyang bisa membuat anda mengantuk dengan cepat.

Tingkatkan keamanan

Pada beberapa orang rasa was-was sebelum naik pesawat terjadi karena kurangnya rasa aman dalam dirinya. Silakan anda cari tahu apa yang membuat anda tidak merasa aman, mungkin karena bawaan terlalu banyak, tidak ada yang mendampingi keberangkatan anda, dll. Dengan mengetahui masalah keamanan yang memicu rasa takut tersebut, anda bisa mencari solusinya.

Periksakan diri ke dokter

Jika rasa takut naik pesawat anda sudah benar-benar parah, sebaiknya anda mencari pertolongan medis. Dokter mungkin akan meresepkan beberapa obat penenang untuk anda agar tidak cemas lagi. Dokter juga biasanya mampu memberikan masukan positif terhadap masalah anda tersebut.