Pembantai 76 orang di Norwegia membunuh para korbannya dengan tenang dan tanpa ampun. Diyakini, untuk mempertahankan ketenangannya dalam membunuh, dia beraksi sembari mendengarkan musik dari headset yang dia kenakan.
Musik yang dia dengar ketika itu diduga adalah 'Lux Aeterna', yang diaransemen ulang oleh musisi Inggris Clint Mansell menjadi 'Requiem for A Tower' yang merupakan soundtrack film epik fantasi Lord of the Rings (LoTR).
Dilansir dari laman Daily Mail, ekstremis sayap kanan ini memuji 'Lux Aeterna' sebagai musik yang sangat menginspirasi dan mampu membangkitkan amarah yang bergelora dalam jiwa. Dalam film Lord of The Rings, musik ini digunakan dalam adegan perang.
Salah seorang korban selamat dari penembakan di pulau Utoya, bersaksi bahwa Breivik terlihat mengenakan headset saat menembak membabi buta dengan ekspresi wajah yang datar. Penjelasan mengenai hal ini disebutkan dalam manifesto setebal 1.500 halaman milik si pelaku yang dipublikasikan Jumat pekan lalu, beberapa jam sebelum ia beraksi.
"Saya akan menyetel iPod saya sampai volume paling keras untuk menekan ketakutan bila diperlukan. Saya mungkin hanya akan mendengarkan Lux Aeterna dari Clint Mansell berulang-ulang, karena lagu ini sangat mengagumkan," tulis Breivik.
Dalam manifesto yang sama, Breivik juga menyebut reaktor nuklir Inggris dan kilang minyak sebagai target yang cocok untuk sesama fanatik. Dengan keyakinan bahwa Inggris berusaha menghancurkan masyarakat Barat tradisional dengan mendukung imigrasi Muslim, Breivik berkata bahwa justru kurang lebih 62.216 orang Inggris adalah pengkhianat ras yang pantas mati.
sumber