Minum cukup air tak hanya akan menghapus rasa kering di tenggorokan,
tetapi juga membuat pikiran Anda lebih tajam. Enggak percaya?
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa dehidrasi tidak hanya memengaruhi
ukuran otak, tetapi juga bagaimana otak bekerja. Ketika Anda
membiarkan diri Anda berkeringat sampai 90 menit, hal itu ternyata
bisa membuat otak Anda menyusut sebanyak satu tahun penuaan. Nah, agar
hal itu tidak terjadi, caranya cukup dengan minum segelas atau dua
gelas air putih, dan otak pun kembali normal.
Bila Anda kekurangan air, Anda akan dipaksa bekerja lebih keras untuk
memproses informasi. Ketika terjadi selama berhari-hari bahkan
berminggu-minggu, hal ini bisa memengaruhi performa kerja Anda atau
performa anak di sekolah.
"Kami sangat yakin bahwa dehidrasi merupakan masalah yang memengaruhi
kualitas murid, tapi kami mensponsori riset ini untuk menemukan
bukti-bukti yang jelas," kata Ben McGannan, donatur studi dari
perusahaan pendingin air, Water for Work and Home.
Hasil penelitian ini diperoleh setelah sebuah
tim peneliti dari penjuru Inggris melakukan scaning otak dari para
remaja yang baru selesai bersepeda selama 1,5 jam. Beberapa anak
mengenakan tiga lapis pakaian, yang antara lain terdiri atas track
suit dan jaket dengan kupluk. Anak-anak yang lain hanya mengenakan
pakaian ringan seperti celana pendek dan t-shirt.
Nah, mereka yang mengenakan pakaian berlapis mengeluarkan hampir 900
gram keringat, dan otak mereka menyusut dari tulang tengkoraknya.
Mengenai hal ini, Matthew Kempton dan Ulrich Ettinger, peneliti dari
Institute of Psychiatry di King's College, London, mengatakan, "Rongga
yang berisi cairan di tengah otak mengembang dan sebaliknya, ada
penyusutan jaringan otak di sana."
Kedua peneliti ini menambahkan, secara rata-rata jumlah penyusutan
tersebut sama dengan 14 bulan usia penuaan seseorang, atau 2,5 bulan
pada pengidap penyakit alzheimer
sumber