Ada-ada saja peraturan yang dikeluarkan seorang walikota di
sebuah desa kecil di selatan Italia. Sang walikota mengeluarkan Perda
melarang warganya untuk mati.
Peraturan itu dikeluarkannya karena tidak
tersediannya ruang pemakaman di daerah tersebut.
Fava, nama walikota tersebut. Walikota Falciano del Massico, daerah yang berjarak 50km di utara Kota Naples. Seperti dinukil Euro News, Fava mengatakan perintah itu dikeluarkan setelah adanya sengketa dengan kota tetangga terkait kuburan bersama.
"Dilarang
bagi warga untuk melampaui batas-batas hidupnya duniawi, dan untuk
pergi ke dunia akhirat," kata Walikota Giulio Cesare Fava.
"Peraturan
ini telah membawa kebahagiaan," kata walikota awal pekan lalu.
"Sayangnya, dua warga lansia tidak taat dengan aturan ini."
Sengketa
lahan pemakaman itu berawal ketika del Massico menjadi kota otonomi
pada 1964 dari kota tetangga Carinola. Saat mereka menggambar ulang
perbatasan mereka, pemakaman hanya berada di Carinola. Mereka yang
meninggal di kedua kota dikuburkan di pemakaman tua sampai tidak ada
ruang untuk kuburan baru.
Sayangnya, kedua kota tidak setuju pada
solusi tentang konsep 'kuburan bersama'. "Ini adalah peraturan
provokatif, tapi saya harus mengeluarkannya dalam rangka untuk
meningkatkan kesadaran di antara pihak berwenang yang bertanggung
jawab," kata Walikota Fava.
Sejak Falciano del Massico
mendapatkan otonomi pada 1964, kata Fava, del Massico belum berhasil
membangun kuburan. Tapi keluarnya peraturan tersebut jelas membuat warga
del Massico menggaruk kepala, tanda kebingungan. "Walikota mengatakan
bahwa kami tidak harus segera mati, tapi bagaimana kita bisa taat?"
bingung warga lokal.
sumber