Tanaman pare yang mempunyai nama latin Momordica Charantia L ini memang
salah satu jenis tanaman yang mempunyai rasa pahit. Tapi ternyata di
balik rasanya yang pahit itu tersimpan banyak sekali manfaat untuk
kesehatan. Tanaman Pare ini berasal dari kawasan Asia Tropis namun tidak
dapat diketahui sejak kapan tanaman ini masuk ke wilayah Indonesia.
Pare biasanya ditanam di lahan pekarangan atau di sawah bekas padi
sebagai penyelang pada musim kemarau. Tanaman pare termasuk dalam
kategori tanaman herba menjalar yang hanya berumur satu tahun.
Manfaat tersebut diantaranya adalah
- Dapat merangsang nafsu makan
- Dapat menyembuhkan penyakit kuning
- Memperlancar pencernaan
- Obat malaria
- Dapat menurunkan kadar gula
- Memperlambat virus HIV-Aids
- Berfungsi juga menjaga kecantikan kulit
- Melawan sel kanker
- Mencegah kanker payudara
Selain buah pare, daun pare juga mempunyai manfaat yang tidak kalah dengan buahnya.
- Dapat menyembuhkan mencret pada bayi
- Membersihkan darah bagi wanita yang baru melahirkan
- Dapat menurunkan panas
- Dapat mengeluarkan cacing kremi
- Dapat menyembuhkan batuk
Walaupun pare memiliki khasiat yang luar biasa, sebaiknya jangan
mengkonsumsi pare secara berlebihan, terutama bagi wanita hamil. Menurut
penelitian pada sebuah percobaan terhadap tikus hamil, pemberian jus
pare dapat menimbulkan keguguran. Sebaiknya konsultasikan hal tersebut
kepada dokter Anda. Menurut penelitian lainnya, tanaman pare dapat
membuat turunnya jumlah sperma. Dengan kata lain pare dapat dikatakan
menjadi obat KB alami bagi pria karena mengandung zat antifertilitas.
sumber artikel :
Manisnya Sayur Pare Dibalik Rasanya yang Pahit