Pada umumnya kepala manusia ditumbuhi rambut mulai dari folikel kulit ke
permukaan. Tapi lain halnya bagi seorang Shanyna Isom, akibat penyakit
misterius yang dideritanya, kepala wanita yang berusia 28 tahun ini
justru ditumbuhi kuku.
Shanyna yang asal Memphis itu, menderita penyakit misterius tersebut
sejak September tahun 2009 lalu, ketika dirinya terkena alergi akibat
reaksi terhadap steroid yang diberikan ketika ia sedang terserang asma.
Sejak saat itu, Shanyna yang dahulu masih menjadi mahasiswa mengalami
kondisi dimana penyakit itu mulai menggerogoti kulitnya dan menyebabkan
kakinya menjadi hitam serta dipenuhi dengan benjolan.
Hal itu telah membuat saya kehilangan seluruh rambut saya dan
meninggalkan bekas luka di seluruh tubuh saya," tulisnya di Facebook,
seperti yang dikutip Whatsonningbo.com. "Dengan berjalannya waktu
penyakit saya menjadi bertambah parah hingga mempengaruhi penglihatan
dan kemampuan saya berjalan."
Kelainan yang dialami oleh Shonyna akhirnya berhasil didiagnosa oleh
dokter satu tahun lalu, saat diirinya dirawat di Johns Hopkins di
Baltimore. Di sanalah dokter mengetahui bahwa ternyata tubuhnya
memproduksi 12 kali jumlah sel kulit per folikel rambut, membuat
kulitnya sulit bernafas. Hal inilah yang menyebabkan folikel rambutnya
memproduksi kuku, bukannya rambut.\
sumber