Poveglia adalah pulau kecil yang
terletak antara Venezia dan Lido di Lagoon Venezia di Italia. Menurut
sumber, Pulau ini tidak berpenghuni dan tertutup untuk umum karena
sejarah yang sangat kelam. Berikut ini "konon" ceritanya:
Tahun 1576 italia terkena wabah pes atau yang disebut dengan 'black plague'.
Karena mematikan dan belum ada obatnya, ribuan mayat mulai menumpuk dan
membuat lingkungan semakin memburuk. Orang-orang mulai panik, sehingga
mereka mengambil semua mayat-mayat ke Pulau Poveglia dan membakar
mereka. Mereka juga menggali lubang-lubang di Pulau untuk mayat-mayat.
Lebih mengerikan lagi, ketika hukum mulai dijalankan. yaitu tiap orang
tidak peduli bayi, anak-anak, atau orang dewasa yang memiliki
tanda-tanda pes akan diasingkan ke pulau ini untuk mati dalam
penderitaan. diperkirakan lebih dari 160.000 orang tewas mengenaskan di
poveglia.
Pada tahun 1922, sebuah rumah sakit jiwa dibangun di Pulau itu. Mitos
mengatakan bahwa operator rumah sakit adalah seorang dokter gila yang
jahat yang menggunakan pasien-pasiennya untuk bereksperimen. Konon,
dokter tersebut melakukan eksperimen seperti lobotomy menggunakan alat
seperti palu dan bor tangan manual. Selain karena tekanan dari dokter,
pasien-pasien tersebut juga mendapat gangguan yang katanya berasal dari
arwah gentayangan korban wabah pes tetapi tak ada yang percaya karena
mereka sudah dianggap gila.
Konon, Setelah beberapa lama, dokter tersebut merasakan kehadiran arwah
penasaran poveglia. Akhirnya dokter mulai melihat roh dirinya sendiri
dan melompat (atau dilempar?) Dari menara lonceng kematiannya. Rumor
menyebutkan mayat dokter itu ditanam (dibata) di menara tersebut.
Hingga saat ini, poveglia masih menjadi tempat yang sangat menyeramkan.
Dan telah masuk dalam acara tv 'scariest place on earth'. Ada rumor yang
mengatakan nelayan venesia tidak mau mencari ikan di daerah sini karena
sering menemukan sisa-sisa mayat manusia. Selain itu, katanya sering
terdengar suara lonceng dari menara padahal sudah tidak ada lonceng di
sana.
Foto Bagian Dalam Menara
Tidak diketahui pasti peralatan ini berfungsi untuk apa tapi ini adalah peralatan milik dokter RSJ tersebut.