Apakah Anda pernah menonton film The Curious Case fo Benjamin Button yang dibintangi Brad Pitt?
Film yang merupakan adaptasi dari sebuah buku yang diterbitkan pada
1992 ini disajikan dalam bentuk film yang menceritakan keunikan dari
seorang bocah bernama Benjamin. Benjamin yang lahir sebagai orang tua
dalam bentuk fisiknya.
Itu fiksi. Namun di Inggris, kisah serupa terjadi nyata pada seorang gadis 15 tahun bernama Zara Hartshorn. Dokter mendiagnosa ia mengidap Lipodystrophy, sebuah penyakit langka yang diperkirakan hanya mempengaruhi 15 orang di dunia.
Keadaan ini membuat tubuhnya lebih cepat menua dan menyebabkan keriput di seluruh kulitnya, pada usia yang masih muda bahkan ia harus berjuang dengan kerapuhan tulang dan gigi.
Dengan penampilan tuanya, Zara mencoba untuk menikmati masa mudanya. Dia terus membangun semangat walaupun selalu diejek orang-orang di sekitarnya yang menyebut dirinya 'nenek'. Ia juga belajar untuk beradaptasi ketika sedang diterima lingkungan sekitarnya.
Seperti dilansir mirror.co.uk, Zara mengatakan, "Kadang-kadang hal ini membuat saya marah, tapi aku selalu mencoba untuk melakukan hal-hal yang anak normal 15 tahun lakukan, saya mencoba untuk tidak melewatkan masa mudaku", katanya
Zara mengalami banyak pengalaman buruk. Ia pernah dikira sebagai guru sekolah, ia juga dilarang naik bus sekolah karena dirinya dikira bukan siswa. "Tumbuh dengan lipodystrophy sangatlah buruk", ungkapnya.
Remaja putri 15 tahun itu sangatlah frustasi dengan berbagai metode peremajaan. Pada 2010, ia melakukan suntik kolagen dengan sorang ahli di Jepang. Kerutan segera menyebar kembali dalam hitungan bulan, bahkan ia mulai kehilangan satu gigi saat itu.
Tapi syukurlah, apapun adanya, Zara sekarang sudah bisa menguasai keadaan, dan ia mengatakan, "sekarang saya lebih menerima diri saya, saya harus bisa melihat ada orang yang lebih buruk dari saya", ungkapnya.
Itu fiksi. Namun di Inggris, kisah serupa terjadi nyata pada seorang gadis 15 tahun bernama Zara Hartshorn. Dokter mendiagnosa ia mengidap Lipodystrophy, sebuah penyakit langka yang diperkirakan hanya mempengaruhi 15 orang di dunia.
Keadaan ini membuat tubuhnya lebih cepat menua dan menyebabkan keriput di seluruh kulitnya, pada usia yang masih muda bahkan ia harus berjuang dengan kerapuhan tulang dan gigi.
Dengan penampilan tuanya, Zara mencoba untuk menikmati masa mudanya. Dia terus membangun semangat walaupun selalu diejek orang-orang di sekitarnya yang menyebut dirinya 'nenek'. Ia juga belajar untuk beradaptasi ketika sedang diterima lingkungan sekitarnya.
Seperti dilansir mirror.co.uk, Zara mengatakan, "Kadang-kadang hal ini membuat saya marah, tapi aku selalu mencoba untuk melakukan hal-hal yang anak normal 15 tahun lakukan, saya mencoba untuk tidak melewatkan masa mudaku", katanya
Zara mengalami banyak pengalaman buruk. Ia pernah dikira sebagai guru sekolah, ia juga dilarang naik bus sekolah karena dirinya dikira bukan siswa. "Tumbuh dengan lipodystrophy sangatlah buruk", ungkapnya.
Remaja putri 15 tahun itu sangatlah frustasi dengan berbagai metode peremajaan. Pada 2010, ia melakukan suntik kolagen dengan sorang ahli di Jepang. Kerutan segera menyebar kembali dalam hitungan bulan, bahkan ia mulai kehilangan satu gigi saat itu.
Tapi syukurlah, apapun adanya, Zara sekarang sudah bisa menguasai keadaan, dan ia mengatakan, "sekarang saya lebih menerima diri saya, saya harus bisa melihat ada orang yang lebih buruk dari saya", ungkapnya.
sumber