Ini sudah kisah yang mengharukan, demi cintanya seorang wanita menikah
dengan pacarnya yang sudah mati setahun yang lalu. Kematian ternyata
tidak menyurutkan niat seorang perempuan untuk menikahi lelaki yang
dicintainya. Meskipun telah ditinggal mati, Magali Jaskiewicz, perempuan
asal Prancis ini tetap ingin menikah dengan kekasihnya, Jonathan
George. Setahun setelah kepergian sang kekasih, ia pun kini resmi
menyandang status nyonya Jonathan George.
Sebenarnya, pasangan ini berencana menikah pada bulan November 2008
silam, setelah enam tahun berpacaran. Namun sayangnya, niat mereka tidak
dapat terwujud karena sang mempelai lelaki tewas mengenaskan dalam
kecelakaan motor, dua hari menjelang pernikahan.
Dengan sedikit pengetahuan yang dimilikinya, perempuan berusia 32 tahun
ini, lalu mencari cara agar pernikahannya bisa tetap dilangsungkan. Ia
mengetahui bahwa Kitab Undang-undang Hukum Perdata Perancis mengijinkan
pernikahan anumerta jika semua persyaratan formal pernikahan sudah
terlampir lengkap sebelum salah satu dari mempelai meninggal, termasuk
diantaranya tanggal pernikahan. Kepada para pejabat pemerintahan yang
mengurus pernikahan dia menyakinkan bahwa dirinya dan sang calon suami,
Jonathan sudah hidup bersama sejak tahun 2004 dan telah memiliki
rekening bank bersama. Dia juga bahkan memperlihatkan foto-foto pakaian
pengantin yang telah dibeli untuk dipakai pada hari pernikahannya.
Keinginanannya pun terkabul. Setahun pasca kematian sang kekasih, Magali
berdiri sendirian tanpa mempelai lelaki di depan altar sebuah gereja,
lengkap dengan menggunakan busana pengantin.
Ia melangsungkan pernikahan yang dulu tidak sempat terwujud dalam sebuah
upacara yang dihadiri sekitar 30 anggota keluarga dan teman-teman
dekat. Upacara pernikahan tanpa pengantin lelaki itu berlangsung di
Dommary Baroncourt, sebelah timur Perancis, pada hari Sabtu pekan lalu.
sumber