Pernahkah
Anda membayangkan seperti apa gambaran alam semesta? Ini mungkin
terlalu kompleks. Namun, para astronom Inggris berhasil membuat
terobosan: memetakan alam semesta secara tiga dimensi.
Adalah para ilmuwan dari University Portsmouth yang membuat peta 2MASS
Redshift Survey (2MRS) yang mencakup jarak 380 juta tahun cahaya,
45.000 galaksi tetangga. Untuk diketahui diameter Galaksi Bima Sakti
saja sepanjang 100.000 juta tahun cahaya.
Ini adalah peta alam semesta tiga dimensi yang paling baru dan lengkap
-- mengungkap detail terbaru tentang posisi kita di alam semesta.
"Saya berbicara atas keinginan kita semua untuk memahami tempat kita di
alam semesta," kata Karen Masters dari University of Portsmouth,
seperti dimuat FOXnews, 25 Mei 2011 . Tapi pekerjaan masih
panjang. "Saya tak akan gembira jika kita tak punya peta Bumi yang
lengkap. (Demikian pula dengan peta semesta), akan menyenangkan bila
kita memiliki yang lengkap."
Peta terbaru ini menggunakan data dari Two-Micron All-Sky Survey
(2MASS) Redshift Survey (2MRS) yang membutuhkan waktu 10 tahun untuk
memindai langit malam, lengkap denan cahaya mendekati inframerah.
Survei ini menggunakan dua teleskop di Bumi yang berada di
Observatorium Fred Lawrence Whipple, di Mount Hopkins, Arizona dan
Cerro Tololo Inter-American Observatory di Chile.
Survei ini juga memetakan secara detail area yang sebelumnya
tersembunyi di balik Galaksi Bima Sakti untuk lebih memahami pengaruh
gerakan mereka terhadap bagian alam semesta lain
sumber