Jumat, 24 Agustus 2012

Fenomena Kebakaran Jakarta Bukan Musibah, Tradisi


Kebakaran permukiman di Jakarta, mungkin sudah tidak bisa disebut sebagai musibah, tapi sudah menjadi tradisi.  Sebab kejadiannya sudah sering terulang dengan penyebab dan indikasi yang sama, yakni hubungan arus pendek listrik.

Lihatlah rentetan tangis korban yang diakibatkan mengamuknya si jago merah. Tidak ada pihak yang merasa bertanggung jawab atas tercatatnya 27 kebakaran selama Puasa dan pasca Lebaran 2012 ini di Jakarta.

Begitupun sebaliknya, belum selesai dihitung jumlah tangis hari kemarin, kini telah menambah lagi kejadian yang memilukan. Pasalnya, petang kemarin, Kamis (23/08) sesaat setelah umat muslim menunaikan sholat magrib kebakaran kembali terjadi di Jalan Rawa Simpang 9 RT 09/09, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Tangis, panik, dan tatapan kosong memancar dari setiap wajah korban yang teduduk lesu. Mereka hanya bisa diam dalam tumpukan barang-barang yang tak semuanya bisa diselamatkan.

Sesekali, beberapa di antara korban terlihat mengusap air mata sambil bersander pada TV, lemari, atau barang lain yang terselamatkan. Beberapa lagi diseberang jalan hanya bisa memandangi rumahnya pelan-pelan dilalap api.

"Rumah surgaku roboh sudah," mungkin itulah yang terlintas dalam benak batin mereka yang pilu.

Untuk sementara terhitung tujuh rumah yang terbakar petang ini. Seorang korban yang nafasnya masih tergopoh-gopoh, Ani mengatakan kemungkinan api berasal dari konsleting listrik.

"Kejadian habis magrib, terlihat ada percikan listrik dan mulai berasap,saya langsung keluar rumah," jelasnya dengan nada sendu.

Meski benar adanya dan sudah diterjunkan 11 unit mobil pemadam untuk memadamkan api. Namun tentu belum cukup hanya dengan memadamkan tanpa ada antisipasi lebih, mengingat rentetan kejadian yang memilukan seperti itu sering terjadi. Hari ini, besok atau lusa ancaman kebakaran akan terus mengancam, warga Jakarta.

Hari ini, tepatnya jam 11. 20. WIB Jakarta selatan kembali terbakar, tepatnya di daerah padat penduduk di wilayah JL. Bangka IIG, Jakarta Selatan. Kejadian inipun sangat memilukan dan sekaligus menampar wajah ibukota yang dibanggakan.

Apalagi beberapa waktu lalu, Kepala Seksi Operasi Pemdam Kebakaran Jakarta Selatan, Mochtar Zakaria memastikan penyebab utama kebakaran kebanyakan adalah konsleting listrik. Sekali lagi, seperti yang terjadi petang kemarin terus terulang. 




sumber