Menampilkan Berita-berita Terhangat, Terpopuler, Terheboh dengan Informasi Yang Akurat Tajam Terpercaya dan Layak Untuk Ditayangkan
Pages - Menu
▼
Jumat, 19 Oktober 2012
7 PARASIT PALING BERBAHAYA DI DUNIA
1. Hookworms
Hookworm (cacing tambang) menginfeksi manusia melalui sisa2 kotoran di
tanah. Telor2nya akan menetas dalam jangka waktu 1 minggu dan tumbuh
jadi larva yg bisa idup sekitar sebulan di dalam tanah atau feses (ih,
jijaj!). Jika terkontak dg manusia, biasanya lewat kaki, cacing2 ini
akan menembus masuk menuju pembuluh nadi, masuk ke jantung, dan akhirnya
ke paru2. Abis masuk ke paru2, mereka kadang terbuang lewat lendir
ketika si inang batuk. Jika dibiarkan gitu aja, cacing ini bisa
menyebabkan penyakit serius, seperti anemia, diare, konstipasi, dan
kelelahan.
2. Tapeworms
Tapeworm (cacing pita) mirip2 dg cacing tambang. Mereka merupakan
parasit usus yg dapat menular ke manusia melalui tanah atau bekas
kotoran, namun kebanyakan menginfeksi manusia melalui daging2 yg kurang
dimasak. Gejala dari infeksi cacing ini sangat sulit dideteksi karena ga
ada gejala2 luar yg mengindikasikan infeksi cacing ini selama periode
waktu yg panjang. Nah, kalo begitu caranya, cacing pita itu bisa tumbuh
sampe 30 kaki (sekitar 9,14400 meter). Makanya kalo makan daging2an,
dimasak sampai mateng.
3. Human Botflies
Botfly itu istilah yg diberikan untuk spesies laler (lalet) yg larvanya
hidup sbg parasit di dalam tubuh mamalia. Belatung human botfly diangkut
oleh nyamuk2 dan banyak terdapat di Amerika Tengah dan Selatan. Lalat
akan menangkap nyamuk dan bertelor pada tubuh nyamuk tersebut. Akhirnya,
nyamuk2 akan menggigit manusia dan telor2nya akan masuk ke dalam tubuh
manusia itu lalu menetas. Belatung2 botfly bahkan akan mengunyah agar
dapat memasuki tubuh inangnya. Buset, serem amirrr.. Di dalam tubuh
manusia, belatung2 itu akan bertahan selama 5-6 minggu sampai bertambah
gemuk. Selama itu, mereka akan membuat lubang agar mereka dapat keluar.
Pada tahap ini, jika tetap tidak terdeteksi, belatung2 itu akan keluar
dari lubang kecil yg telah dibuatnya lalu jatoh ke tanah. Nah dari sini
daur hidup akan dimulai kembali.
4. Mites
Mites (tungau) terdiri atas beberapa jenis, seperti tungau debu (dust
mites), tungau unggas (fowl mites), tungau anjing (dog mites), tungau
rusa (deer mites), tungau kutu (chigger mites), dan tungau kudis
(scabies mites). Oya, agan2, tau ga? Ternyata saat ini, ada tungau yg
idup di badan agan, yg disebut tungau kantung rambut (hair follicle
mites) yg memakan sekresi berminyak dari rambut dan kulit kepala agan2.
Hiiii... Tapi, jangan kuatir! Ada agan ivoryyuuto di sini! Ga,
maksudnya, jgn kuatir, karena ternyata tungau2 itu adalah bagian normal
dari proses hidup manusia, hehehe...
Lalu? Tungau mana yg menyebabkan banyak masalah? Tungau kudis (scabies
mites) lah jawabannya. Parasit mikroskopik ini dapat menyebabkan gatel2
yg luar biasa dan jejas merah pada daerah terinfeksi. Waduh!
5. Mosquitoes
Siapa sih yg ga kenal nyamuk? Angkat tangaaann~~ Masa sih ada yg ga
kenal nyamuk? Kenalan dulu gih, rugi lho kalo ga kenalan ama vampir
kecil satu ini
Nyamuk itu butuh darah mamalia untuk dapat beranak pinak, sama kaya si
flea di atas (atas mana? atas kepala gua?). Karena itulah, sang betina
bertanggung jawab mencipok kulit mamalia untuk ngisep darahnya. Tapi eh
tapi, aslinya baik si jantan maupun betina cuma memakan nektar dari
bunga atau buah2an. Tapi, teteppp, si betina butuh protein tambahan yg
ada di dalam darah untuk bereproduksi (bahasanya reproduksii... tadi
anak pinak ).
6. Fleas
Tau The Black Plague? Itu adalah penyakit yg (katanya) dibawa2 oleh si
flea ini. Seperti nyamuk, flea butuh darah dari inang mamalia untuk bisa
beranak-pinak. Mereka akan bertelor di inangnya dan biasanya ini akan
menyebabkan pengerumunan flea (gila serem amat) yg terjadi di tempat2 di
mana si inang ini suka berada, seperti daerah tempat tidur piaraan. Pas
telornya netes (kedua 'e' dibaca spt 'e' pada kebo), biasanya sekitar
beberapa hari atau beberapa minggu, larvanya akan menghabiskan waktunya
dg memakan material2 organik spt sel2 kulit mati atau sisa2 kotoran
(huekss).
Ternyata lagi, agan2, parasit satu ini bisa loncat dg ketinggian lbh
dari 100x panjang badannya. Bujug...
7. Ticks
Ticks (kutu) diklasifikasikan sbg arachnid dan banyak varietasnya. Yg
paling sering ditemuin itu kutu kaki-hitam, kutu bintang satu (lone star
tick), kutu rusa, dan kutu anjing. Kutu2 ini ternyata punya kemampuan
menyebarkan penyakit. Penyakit yg paling dikenal adalah Rocky Mountain
spotted fever dan penyakit Lyme. Kutu biasanya ditemukan di daerah2 dg
semak belukar dan rumput yg banyak. Mereka biasanya akan menunggu
inangnya lewat, lalu masuk ke tubuh inangnya, dan mencari tempat yg
paling pewe. Kalo di manusia, mereka suka daerah kulit kepala, tapi di
mamalia lainnya, mereka suka di mana aja. Keberadaan mereka ini secara
kasat mata ga keliatan selama beberapa minggu, jadi mereka bisa dg bebas
ngisep darah dari inangnya